Untuk para ibu-ibu, tentunya tanaman anggrek sudah tidak asing lagi. Tanaman anggrek merupakan tanaman hias yang sangat menawan, wajar jika anggrek menjadi incaran di banyak kalangan. Jenis tanaman anggrek pun sangat beragam.
Anggrek termasuk dalam jenis Orchidaceae atau masuk dalam keluarga orchid. Hanya saja dalam hal merawat tanaman anggrek sangat butuh ketelatenan. Terlepas dari itu, kali ini kita akan mengulas seputar jenis-jenis anggrek yang agaknya perlu untuk para pecinta tanaman hias ketahui
8 Jenis Tanaman Anggrek
Bagi pecinta tanaman anggrek, jenis anggrek vanda merupakan salah satu jenis anggrek yang begitu populer. Untuk saat ini, terdapat kurang lebih 80 spesies vanda, yang sudah dikenal, dan juga telah dibudidayakan. Baik untuk keperluan hiasan sampai dengan keperluan souvenir acara-acara spesial.
Kata vanda itu sendiri berasal dari bahasa sansekerta yang artinya “‘indah’. Daya tarik utama tanaman anggrek dari keluarga Orchidaceae adalah ragam warnanya, aroma bunga yang harum semerbak, dan waktu mekar yang cukup lama.
Nah, berikut kumpulan jenis anggrek vanda yang sayang jika dilewatkan. Siapa tahu bisa masuk daftar anggrek incaran Anda.
1. Anggrek Tanah
Jenis tanaman anggrek yang pertama ada anggrek tanah. Anggrek tanah berbeda dengan anggrek pada umumnya. Tanaman anggrek tanah mempunyai jenis akar umbi semu. Sedangkan untuk jenis tanaman anggrek pada umumnya memiliki jenis akar gantung.
Kelebihan anggrek tanah, terletak pada perawatan anggrek tanah yang terbilang relatif sederhana, serta dapat beradaptasi pada iklim sedang. Tanaman anggrek yang satu ini harus diletakkan di tempat yang terbuka, dan pastikan anggrek tanah ini mendapatkan cahaya matahari secara langsung.
2. Anggrek Tanah Kalajengking
Jenis tanaman anggrek yang kedua ada anggrek tanah kalajengking. Setiap pun yang melihat anggrek tanah kalajengking akan terpesona, hal ini karena anggrek tanah kalajengking memiliki corak warnanya yang khas.
Warna bunga dengan corak lurik kecoklatan, juga anggrek tanah kalajengking ini sangat harum, seperti bau kasturi. Batang dari Anggrek tanah kalajengking sangat kuat, sera mempunyai panjang sekitar 4 sampai 10 cm pada setiap ruasnya. Selain itu, anggrek tanah kalajengking memiliki daun yang tebal dan pipih layaknya pita. Selain dikenal dengan sebutan anggrek kalajengking, ada juga yang menyebutnya anggrek ketonggeng.
Anggrek tanah juga dapat hidup di habitat epifit maupun pada habitat terestrial. Biasanya saat tanah kalajengking masih muda, tanaman ini hidup dengan menempel di pohon. Namun pada masa perkembangannya, anggrek tanah kalajengking ini akan menumbuhkan akarnya yang memanjang dan masuk di dalam tanah.
3. Anggrek Perahu
Jenis tanaman anggrek yang ketiga ada anggrek perahu. Bagi yang suka tanaman anggrek yang memiliki daun yang berwarna cerah, tanaman anggrek perahu boleh menjadi pilihan. Anggrek yang satu ini mempunyai kelopak bunga berwarna kuning.
Anggrek dari genus Cymbidium ini tumbuh lebih cepat pada iklim yang lembab serta sejuk. Bentuk akarnya pun semu.
4. Anggrek Calypso bulbosa
Jenis anggrek yang kelima ada anggrek calypso bulbosa memiliki karakteristik yang unik. Pada umumnya orang-orang mengenalnya dengan nama anggrek sandal peri. Daya tarik utama dari tanaman anggrek calypso bulbosa ini adalah karakteristik daunnya yang lebar, dengan bunga kecil berwarna merah muda atau ungu.
5. Anggrek Brassia caudata
Banyak yang masih asing dengan anggrek brassia caudata. Umumnya tanaman anggrek brassia caudata disebut dengan nama anggrek laba-laba atau spider orchid. Hal ini karena, kelopak bunga dimiliki anggrek brassia caudata mirip seperti kaki laba-laba. Bunganya juga memiliki kekhasannya sendiri, yakni terdapat bintik-bintik, dan juga pola yang seakan berkamuflase layaknya serangga. Selain itu, anggrek yang satu ini terkategori sebagai jenis tanaman gantung.
6. Anggrek Tanah Merpati
Anggrek tanah merpati, mendengar namanya saja sudah membuat penasaran. Dalam bahasa Inggris, tanaman anggrek tanah merpati dikenal dengan nama dove orchid ‘Peristeria elata”.
Tanaman anggrek tanah merpati disebut “anggrek merpati” karena saat pertama kali daunnya mekar, salah satu bagian bunga dari anggrek tanah merpati seperti anak burung merpati.
7. Anggrek Vanda
Tanaman anggrek Vanda ini merupakan hasil dari sebuah proses persilangan antara anggrek vanda douglas dengan anggrek vanda buing efi. Anggrek Vanda mempunyai warna ungu cerah, hal ini membuat anggrek vanda semakin menarik.
Anggrek vanda ternyata juga memiliki beberapa jenis, salah satunya adalah tanaman anggrek genta Bandung, yang menjadi salah satu tanaman anggrek jenis vanda yang begitu populer di Indonesia.
8. Anggrek Vanda Coklat
Tanaman anggrek vanda coklat mempunyai nama latin vanda limbata. Jenis Anggrek vanda ini termasuk ke dalam kategori anggrek hidupnya menumpang batang atau dahan pohon. Bunga dari anggrek Vanda coklat menawarkan warna coklat dengan variasi ungu, hal ini menjadikan anggrek Vanda coklat menjadi incaran kolektor tanaman anggrek.
Demikian informasi yang dapat Kami sampaikan terkait dengan jenis-jenis tanaman anggrek, semoga informasi ini dapat menjadi referensi Anda untuk membeli tanaman anggrek. Jangan lupa membaca artikel Kami lainnya berkenaan dengan hiasan dinding gantung.